4 Contoh Singkat Teks Pengalaman Pribadi

bertajuk.com - Kali ini kita TajukMin akan membahas sebuah materi pembelajaran bahasa indonesia yaitu tentang teks cerita atau pengalaman saat liburan sekolah pendek, singkat dan panjang tapi menarik tentang liburan ke pantai, kerumah nenek, dan liburan dirumah yang membosankan, ke kebun binatang bersama keluarga yang menyenangkan. Semoga dapat membantu.

contoh teks pengalaman, contoh teks pengalaman pribadi, contoh teks pengalaman menyedihkan, contoh teks pengalaman belajar bahasa inggris, contoh teks pengalaman liburan, contoh teks pengalaman belajar di rumah, contoh teks pengalaman di sekolah, contoh teks pengalaman tak terlupakan, contoh teks pengalaman hidup, contoh teks pengalaman pribadi bahasa indonesia

Contoh Teks Cerita Pengalaman Liburan Sekolah


Contoh 1: Teks Cerita Liburan Panjang ke Pantai Bersama Keluarga

Seminggu yang lalu orang tua saya berencana untuk berlibur di pantai selama liburan sekolah adik dan saya.

Waktu masih menunjukkan jam 5 pagi, tapi keluarga saya dan saya sudah siap untuk pergi ke pantai Bajul Mati. Kami berangkat sepagi ini karena jarak dari rumah ke pantai sekitar tiga jam perjalanan. Adikku dan aku dilarang membawa ponsel oleh orang tua kita karena mereka ingin kita menikmati perjalanan dan liburan itu sendiri. Jadi kami bermain permainan di mobil dengan menebak nama huruf pertama.

Dua jam telah berlalu. Kami mulai mendaki bukit. Adik saya dan saya mulai terlihat sangat di tempat kejadian. Kami terpesona dengan pemandangan sawah yang indah di bawah. Sayangnya saya hanya bisa menikmati pemandangan untuk sementara waktu, karena setelah itu saya merasa pusing dan sakit karena jalan yang berkelok-kelok, naik dan turun. Ibu saya memberi saya minyak kayu putih. Aromanya dapat mengurangi rasa mual yang saya alami.

Akhirnya kami sampai di Pantai Bajul Mati. Pantai ini berada di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Kami langsung menuju ke sebuah gazebo kecil di pantai. Sambil menikmati angin sepoi-sepoi, kami makan makanan yang kami bawa dulu.

Saya tidak bisa berhenti melihat keindahan pantai ini. Pantai Bajul Mati tidak begitu terkenal, jadi tidak banyak pengunjung yang datang ke sini, sehingga pantainya masih sangat bersih yang membuat keluarga kami nyaman.

Adik dan saya tidak sabar untuk bermain, jadi kami langsung berlari menuju pantai. Kami tidak mendengar kata-kata ibu yang menyuruh kami memakai tabir surya terlebih dulu. Rasanya segar saat air laut mengenai kaki kami.

Di pantai saya menemukan sebuah cabang kayu yang panjang. Akhirnya saya meraih dan menyeretnya di sepanjang jalan. Setelah berjalan beberapa saat kami sampai di muara, tempat pertemuan air sungai dan air laut. Kami berhenti dan melihat ke belakang, sebuah garis panjang di pasir kayu yang kuseret dari sini. Entah kenapa adik dan saya merasa garis tersebut sangat keren. Selanjutnya kami memutuskan untuk berenang dulu di muara karena airnya tenang tidak seperti air di laut.

Kami berenang sekitar 15 menit, sebelum orang tua kami memanggil kami. Kami semua bermain air. Ayah meminta kami untuk duduk bersila membelakangi laut. Saat ombak datang kami diseret ke pantai. Hal tersebut rasanya sangat seru karena kami tidak melihat kapan ombak datang sementara ibu hanya bermain air di pantai dan mengambil foto dengan kameranya.

Setelah puas main air, ayah meminta kami untuk menulis di pasir. Tulisan yang kami buat saat itu adalah “Happy Family”. Saat melihat gambarnya di kamera ibu, gambar tersebut sangat bagus.

Saat itu belum pukul 12 siang, tapi matahari sudah bersinar sangat terik. Orang tua kami meminta kami untuk membersihkan diri. Setelah membersihkan diri, kami shalat dhuhur di masjid dekat tempat kami mandi. Acara dilanjutkan dengan menikmati bakso hangat di dekat pantai. Rasanya enak makan dan melihat keindahan pantai pada saat bersamaan.

Dalam perjalanan pulang adikku dan aku tertidur. Saat kami bangun, tiba-tiba kami di rumah. Itu benar-benar liburan yang menyenangkan.

Contoh 2: Teks Cerita Pengalaman Liburan Sekolah yang Membosankan di Rumah

Hai kawan kawan, sekarang, aku mau certain liburan semester di rumah. Minggu pertama liburan, kegiatanya itu itu aja. Pagi pagi lari pagi, terus sarapan dan main komputer, biasanya game online sampai jam 10, mandi deh. Abis mandi, main lagi sampai siangan, terus Sholat Dzuhur dan Makan siang. Sorenya masih main, terus jam 4 ngaji sama guru ngaji yang datang di rumah, terus sholat aashar, Jam 5 mandi. Abis mandi main lagi sampai maghrib. Biasanya disuruh sholat maghrib di masjid sama ibu. Abis sholat maghrib main terus makan malam, dan sholat isya di mesjid lagi. Abis isya kalo nggak main, nonton TV, apalagi kalo ada siaran bola sampai malam. Kalo udah jam 11 malem, baru deh disuruh tidur.

Besoknya, hari selasa kegiatanya agak beda. Soalnya abis sarapan diajak pergi sama mama ke Grand Bekasi Mall di bekasi. Di mall sih Cuma nemenin adek main di timezone sama temenin mama belanja, Cape juga sih, soalnya adek aku ribut dan energetic banget.  Abis itu makan dan pulang. Abis pulang, main computer lagi dan ngerjain kegiatan kaya kemarin.

Besoknya, hari rabu kegiatanya sama, Cuma malemnya diajakin pergi lagi ke Buaran plaza, Cuma nemenin belanja di carefour, terus makan dan pulang. Abis pulang, main sampai malem terus tidur.

Hari Kamis dan Jum’at kegiatanya buasa, Bedanya hari Jum’at ada pengambilan raport. Aku sih ga ikut, cumin papa aku.  Pas malem, papa pulang sambil bawa raport, pas diliat raportnya lumayan. Rata-ratanya juga bagus sih, 88,3.

Hari sabtu dan minggunya, di rumah. Sabtu sore, saudara dari papa dateng. Aku sih tetep main, baru pas disuruh mama salaman baru diajak ngobrol. Abis sodara pulang, main lagi. Hari minggunya kegiatanya sama seperti kemarin kemarin. Yang beda, pagi paginya temen SD dateng. Biasa, pas temen dateng ya main game bareng sampai siang. Siangnya, kira kira jam 2 dia pulang. Sebenernya, aku  bingung masuknya tanggal 2 atau 9, jadi nanya temen temen lewat FB. Liburan di rumah minggu pertama menurut aku sih ga terlalu boring, karena kadang kadang jalan jalan, sama game komputer aku juga seru.

Minggu kedua, ga terlalu beda sama minggu sebelumnya sih, cuma hari kamis agak spesial buat aku, abisnya pas lagi jalan jalan ke Metropolitan Mall ditawarin beli lappy baru sama papa. Dari dulu emang udah kepengin, cuma baru dibeliin sekarang. Terus ya abis itu seperti biasa, main sampai malem. Hari minggunya agak bingung, di FB temen temen pada bilang hari senin libur. Daripada ragu-ragu berangkat atau nggak, pagginya papa nelpon wali kelas aku, Pak Yusuf. Ternyata beneran seninnya libur, jadi bisa santai sehari lagi. Ya itu sedikit cerita tentang pengalaman liburan di rumah, ga terlalu bête menurut aku.

Contoh 3: Teks Pengalaman Liburan ke Rumah Nenek Singkat dan Menarik

Liburan kali ini sangat berkesan bagiku. Aku diajak ayah berlibur ke rumah nenek di sebuah desa di Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Sebenarnya sudah lama aku tidak berkunjung ke desa nenek. Maka kesempatan berlibur ke rumah nenek sangat menggembirakan hatiku.

Pukul delapan pagi aku berangkat bersama ayah. Ayah mengendarai motor dan aku membonceng di belakang. Setelah menempuh sekian puluh kilometer, akhirnya kami sampai di rumah nenek.

Keesokan harinya, aku diajak keponakan ayah untuk pergi ke sawah nenek. Kebetulan hari itu nenek lagi panen padi. Sawah nenek tidak jauh dari rumah. Beberapa menit saja aku sudah sampai di lokasi sawah nenek. Banyak orang sedang memanen padi di sawah nenek. Ada yang menyabit padi. Ada pula yang merontokkan butir padi dengan alat perontok padi.

Hari ketiga, aku diajak ayah ke rumah teman lamanya di pinggiran Danau Singkarak. Rumah teman ayah berada di pinggiran danau sehingga dengan leluasa dapat menyaksikan keindahan danau Singkarak. Danau terbesar kedua di Pulau Sumatera setelah Danau Toba di Sumatera Utara.

Hari-hari berikutnya aku lalui dengan menyenangkan. Ikut bergabung bermain bersama teman di desa itu. Ternyata mereka sangat ramah dan suka bergaul. Aku merasa seakan-akan sudah lama bergaul dengan mereka.

Hari terakhir, aku merasa enggan meninggalkan desa nenek. Desa yang subur, penduduknya yang ramah dan suka bergotong-royong. Rasanya aku ingin terus berada di desa nenek tetapi itu tidak mungkin. Sore hari aku pulang kembali ke rumah bersama ayah.

Seminggu penuh aku berada di rumah nenek menjalani masa libur. Pengalaman yang sangat menyenangkan. Jika ada kesempatan liburan sekolah pada masa berikutnya, aku meminta pada ayah agar kembali berlibur di rumah nenek.


Contoh 4: Teks Pengalaman Berkunjung ke Kebun Binatang

Pada waktu liburan sekolah saya beserta keluarga saya berencana untuk berlibur bersama keluarga. Saya pergi berlibur ke Kebun Binatang Surabaya yang terletak di kota Surabaya,Jawa Timur.
Hari yang kunanti pun datang, kami pun menyediakan barang barang yang diperlukan, di sana jarak yang kami tempuh dari Bangkalan kurang lebih 40 KM jalan yang kami tempuh sangat jauh dan melalui jembatan terpanjang se Asia Tenggara yaitu jembatan Suramadu.

Setelah melewati beberapa puluh kilometer jauhnya perjalana kami pun telah sampai diKebun Binatang Surabaya disana hewan-hewan di masukkan kedalam kandang, kita hanya boleh melihat hewan-hewan yang berkeliaran itu dari luar kandang, itu pun kita tidak boleh sekali-kali terlalu dekat dengan pagar kandang dan harus tetap berjalan bersama rombongan dan tidak boleh sekali memisahkan diri kalau tidak mau tersesat.

Taman Safari 2 ini ditujukan untuk melindungi hewan-hewan liar atau hewan-hewan yang hampir punah karena ulah manusia yang tidak bertanggung jawab. Kita sebagai generasi muda seharusnya melindungi hewan-hewan tersebut bukannya merusak dan mengusik habitatnya agar anak cucu kita dapat melihatnya di kemudian hari. 

Setiap hewan ditempatkan dilahan yang berbeda-beda dan dibatasi oleh dinding, dan pagar besi yang sangat kuat, sehingga pengunjung merasa aman dan setiap kandang terdapat penjaga sendiri sendiri untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Udara di sana sangatlah panas tempatnya pun sangat luas sekali hingga terasa lama dan panjang saya mengelilingi Kebun Binatang Surabaya tersebut, dan akhirnya kami menemukan tempat yang tepat untuk sejenak mengistirahatkan badan haripun menjelang petang kami bergegas untuk kembali pulang kerumah di perjalanan kerumah saya melihat matahari tenggelam yang begitu indah dari atas jembatan Suramadu. Tiada hari yang menyenangkan selain berlibur ke Kebun Binatang Surabaya.

related search: contoh teks pengalaman, contoh teks pengalaman pribadi, contoh teks pengalaman menyedihkan, contoh teks pengalaman belajar bahasa inggris, contoh teks pengalaman liburan, contoh teks pengalaman belajar di rumah, contoh teks pengalaman di sekolah, contoh teks pengalaman tak terlupakan, contoh teks pengalaman hidup, contoh teks pengalaman pribadi bahasa indonesia


Previous
Next Post »

BERTAJUK App V1.2

"Good news is good story, there is so much story that we wanna share with you". Hallo kawan Tajuk, BERTAJUK (V1.2) App telah...